Image and video hosting by TinyPic

Jumat, 29 April 2011

Win32/Afcore Siap Hadang Malware Coreflood



COREFLOOD, malware yang tergolong sangat berbahaya karena mampu merekam keystrokes dan komunikasi pribadi di komputer berbasis Microsoft Windows, kini bisa diatasi dengan Win32/Afcore.
Komputer yang terserang Coreflood, seketika juga komputer korban dapat dikontrol secara remote oleh komputer lain. Dalam dunia komputer dikenal sebagai command and control server.
Komputer yang sudah terinfeksi Coreflood biasai disebut Coreflood botnet. Malware ini diyakini telah ada selama hampir satu dekade, dan telah menginfeksi lebih dari dua juta komputer di seluruh dunia.
Win32/Afcore produksi ESET merupakan produk keamanan untuk mengidentifikasi adanya malware jahat yang merusak jaringan komputer. 

Director Malware Intelligence ESET David Harley dalam siaran persnya, menyebutkan bahwa Coreflood punya kemampuan memalsukan transaksi keuangan dan mencuri password kartu kredit, perbankan, email, dan data media sosial. Menurutnya, yang lebih mengkhawatirkan adalah Coreflood dikembangkan untuk selalu berada di tingkat paling rendah, agar jauh dari jangkauan pengamatan. Oleh sebab itu Coreflood tidak mudah terlihat oleh sebagian besar orang. Yudhi Kukuh, Technical Consultan PT Prosperita-ESET Indonesia menambahkan, bagi para pengguna komputer harus bisa memastikan aplikasi keamanan komputer yang terinstal bisa bekerja dengan baik.

''Usahakan software keamanan tersebut selalu update, dan memiliki kemampuan deteksi yang outstanding. Dengan demikian mampu melakukan pencegahan. Sebab serangan malware bisa dicegah sejak malware akan asuk ke komputer,'' kata Yudhi.

Hingga saat ini Pemerintah Amerika telah mengamankan para pelaku berikut C & C server, dan serangkaian nama domain yang digunakan untuk tindak kejahatan. Hal itu dilakukan terutama agar versi baru dari Coreflood tidak bertambah dan tidak menyebar ke komputer korban.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cyber Child Productions